Penajam, 9 Mei 2025 — Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), H. Andi Muhammad Yusup, S.H., M.M., menghadiri kegiatan kunjungan kerja Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. H. Andi Amran Sulaiman, yang berlangsung di Kabupaten PPU hari ini. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Dalam pernyataannya, H. Andi Muhammad Yusup menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah pusat terhadap Kabupaten Penajam Paser Utara, khususnya Kecamatan Babulu, sebagai salah satu daerah sentra pertanian di Kalimantan Timur.
"Alhamdulillah kami mendapat undangan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka kunjungan Bapak Menteri Pertanian, Dr. Haji Andi Amran Sulaiman, yang menargetkan dalam jangka paling lama enam bulan ke depan Kalimantan Timur dapat menjadi daerah swasembada pangan, khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara," ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Pertanian juga bertemu langsung dengan para petani dan meninjau langsung kondisi pertanian di Kecamatan Babulu. H. Andi Muhammad Yusup menyebut, salah satu aspirasi utama petani adalah percepatan pembangunan sistem irigasi yang selama ini masih bergantung pada tadah hujan.
"Harapan kami, segera terealisasi bendungan bergerak atau regulator talake di Sungai Longkali, sehingga airnya bisa mengairi sawah-sawah di Babulu. Dengan bantuan irigasi yang memadai, petani diharapkan bisa panen hingga tiga kali dalam setahun," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Kementerian Pertanian juga menyerahkan sejumlah bantuan peralatan pertanian modern, seperti handtraktor dan drone untuk pembibitan. Teknologi ini diharapkan dapat mempercepat proses pengolahan lahan dan meningkatkan produktivitas pertanian.
"Kalau dulu secara manual butuh waktu beberapa hari untuk satu orang menyelesaikan satu lahan, sekarang dengan teknologi ini bisa menyelesaikan beberapa hektare dalam satu hari. Ini tentu sejalan dengan program Asta Cita dari Presiden Prabowo dalam memperkuat ketahanan pangan nasional," tambahnya.
H. Andi Muhammad Yusup menutup pernyataannya dengan harapan agar seluruh rencana ini bisa berjalan sesuai target dan benar-benar membawa dampak nyata bagi kesejahteraan petani serta ketahanan pangan di Kabupaten Penajam Paser Utara.
Tim Komunikasi H. Andi Muhammad Yusup, S.H., M.M.
